Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Membersihkan Barang dengan Alkohol

Ditulis Oleh Restyana Yusran
Rilis 27 August 2022
cleaning

Alkohol sering digunakan sebagai zat disinfektan atau pembersih yang ampuh, murah, dan mudah di dapat. Namun ada beberapa hal yang tidak boleh kamu lakukan saat menggunakan alkohol (rubbing alcohol). Berikut hal yang tidak boleh dilakukan saat membersihkan barang dengan alkohol.

1. Jangan campurkan alkohol dengan bleaching

Ketika etanol dan isopropil dicampur dengan pemutih atau bleaching, terbentuk senyawa kloroform. Senyawa ini beracun dan bersifat korosif. Jika terhirup manusia, kloroform bisa menyebabkan kerusakan ginjal, hati, serta sistem saraf. Belum lagi dampak lain seperti iritasi kulit, paru, mata, serta pusing yang hebat. Karena dampaknya yang merusak tadi, jangan sampai keduanya bercampur, sobat.

2. Jangan menggunakan alkohol berdekatan dengan api

Alkohol adalah senyawa yang gampang terbakar. Jangan sekali-kali menggunakan alkohol dekat dengan api. Salah langkah sedikit, ruangan beserta seluruh rumahmu bisa terlalap oleh api.

3. Jangan menggunakan alkohol di tempat tanpa ventilasi

Alkohol mengandung isopropil yang mudah menguap. Zat ini memiliki potensi bahaya untuk sistem pernapasan. Pastikan ruangan saat kamu memakai alkohol memiliki ventilasi yang cukup dan tidak kedap udara sehingga alkohol tidak langsung terhidrup olehmu.

Baca Juga : 7 Manfaat Kesehatan dari Bawang Putih

4. Perhatikan beberapa permukaan yang tidak boleh diberikan alkohol

Ada beberapa permukaan yang tidak boleh diberikan alkohol seperti permukaan hasil varnish. Hindari menggunakan alkohol di permukaan yang dilapisi cat, shellac, kayu yang dilapis, dan berbagai permukaan dilapisi lainnya. Permukaan tadi akan rusak jika terkena alkohol.

Isopropil alkohol dapat merusak kain dengan sifat rapuh seperti rayon, wool, dan sutra. Jadi jangan juga gunakan alkohol pada bahan-bahan tersebut. Kamu bisa menggunakan alkohol sebagai bahan penghilang noda di kain lain seperti katun dan polyester.

5. Beberapa luka di kulit tidak boleh dibalurkan alkohol

Alkohol juga biasa digunakan untuk mensterilkan perlengkapan medis. Namun, alkohol tidak disarankan pada luka serius yang basah. Pada luka yang masih basah, alkohol dapat menghambat proses penyembuhan dan menyebabkan kulit iritasi. Hentikan juga penggunaan alkohol pada area sensitif seperti kulit terbakar matahari, kulit kering, dan berbagai kondisi iritasi kulit lainnya.

6. Jangan ditelan!

Beberapa peralatan P3K aman jika tertelan dalam jumlah kecil,  lain halnya dengan alkohol. Menurut National Capital Poison Center, alkohol tidak bisa dikonsumsi sekecil apapun dosisnya. Rubbing alcohol untuk bersih-bersih ini beda dengan alkohol yang memang untuk dikonsumsi.Jangan sampai tertelan, pastikan tidak menaruh alkohol di gelas atau container, jauhkan dari jangkauan anak-anak karena dapat mereka tidak sengaja minum melihat bentuknya yang seperti air.

Terapkan juga pola hidup yang sehat untuk mendukung sistem imun kamu. Jaga selalu kesehatan dengan makan makanan bergizi dan mengkonsumsi NZPRO setiap hari! NZPRO selalu dukung kegiatan sehari-hari kamu. Badan sehat, aktivitas pasti lancar!

 

Sumber: Apartment Therapy

Artikel Lainnya

INFO UMUM

Location

Jl. Inspeksi Kalimalang Puri Sentra Niaga E/72
Cipinang Melyu, Makasar, Jakarta Timur
13620, DKI Jakarta

Tel Kantor & Email

021 86612575
info@nzpro.co.id

Operasional Kantor

Senin – Jumat: 09.00 – 17.00 WIB
Akhir Pekan: Tutup

Artikel Terkait

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *