Masa pandemi membuat perubahan di berbagai pola hidup. Salah satunya lebih banyak aktivitas saat ini yang terjadi secara indoor dan semakin sedikit orang-orang menghabiskan waktu di luar. Karena itulah muncul istilah nature therapy atau terapi alam. Seperti apa terapi tersebut? Berikut penjelasannya.
Pengertian Nature Therapy
Terapi alam atau disebut juga sebagai eko terapi memiliki konsep menggunakan alam untuk menyembuhkan diri terutama secara psikologis. Terapi ini muncul sebagai salah satu metode healing di masa sekarang yang lebih banyak dihabiskan di dalam ruangan, di depan layar dan online. Tidak seperti dulu, lebih sedikit orang pergi keluar ruangan sehingga tidak ada saluran untuk energi stress keluar.Kegiatan waktu luang sekarang diisi dengan sosial media, aplikasi online, dan video games yang tentunya dilakukan di dalam ruangan, jadi semakin sedikit waktu seseorang di dunia luar.
Terapi Hijau dan Biru
Terapi hijau yakni terapi alam yang dilakukan di area yang penuh dengan tanaman hijau. Warna hijau diketahui menenangkan dan memberi efek rileks. Selain terapi hijau, ada juga terapi biru. Terapi biru yakni terapi alam dengan menghabiskan waktu di area dengan jumlah air yang besar, bisa jadi di samping danau, sungai, atau pantai. Kata biru pada terapi biru merujuk pada warna umum air. Warna biru juga memiliki efek menenangkan. Baik terapi hijau dan terapi biru diketahui memberi efek positif terhadap kesehatan mental.
Cara Melakukan Nature Therapy
Ada berbagai kegiatan yang bisa sobat lakukan saat melakukan terapi alam ini. Berikut beberapa contohnya:
- Kegiatan bercocok tanam seperti menanam pohon atau berkebun di pot.
- Asisten penjaga binatang peliharaan, bisa dengan bermain dan membawa hewan peliharaan jalan-jalan, atau melatih hewan peliharaan tersebut di taman.
- Aktivitas bertualang seperti rafting atau memanjat tebing.
- Forest therapy, disebut juga forest bathing, yakni terapi dengan cara berfokus menggunakan kelima indera sembari berjalan santai di hutan.
Baca Juga : Pola Makan yang Baik Bagi Pekerja Shift Malam
Keuntungan Berada di Alam
Berikut beberapa manfaat berada di alam terbuka menurut berbagai studi:
- Meningkatkan kebahagiaan
Salah satu riset dari Gregory Bratman, PhD, asisten profesor di University of Washington, menunjukkan bahwa berinteraksi dengan alam dapat meningkatkan kebahagiaan, interaksi sosial yang positif, dan meningkatkan kebermaknaan dari hidup.
- Mengurangi anxiety, stress, dan depresi
Berdasarkan studi, menghabiskan waktu 10 menit, baik dengan berjalan-jalan maupun dengan duduk di taman atau daerah yang banyak unsur alamnya, dapat meningkatkan kesehatan mental seseorang secara signifikan.
- Meningkatkan kemampuan kognitif
Studi memperlihatkan mereka yang lebih banyak menghabiskan waktu di alam memiliki fokus yang lebih baik, kemampuan mengingat yang lebih bagus, fleksibilitas kognitif yang lebih baik dan lebih baik dalam mengatur berbagai tugas.
Dukung kesehatanmu selalu dengan mengkonsumsi NZPRO 22 dan NZPRO 99 setiap hari. NZPRO jaga daya tahan tubuh dan menyehatkan tubuh secara menyeluruh. Badan sehat, aktivitas lancar!
Salam Sehat, Salam Hiber NZPRO.
Sumber: Verywellmind
0 Comments